Wednesday, June 29, 2011
Mari Berinvestasi di KOPERASI LANGIT BIRU
MISI :
- Mensejahterakan rakyat kecil/menengah khususnya (kaum muslimin/muslimat)
- Senantiasa membantu/menolong para kaum dhuafa, fakir miskin, yatim piatu.
- Selalu menjalankan sunah Rasulullah S.A.W
VISI :
- Menjadikan Koperasi Langit Biru salah satu perusahaan go international yang mengembang amanah
- Membantu program pemerintah dalam mengentaskan kemiskinan
- Memberikan solusi kepada kaum muslim untuk bersama-sama saling tolong menolong
Keuntungan :
- Profit Investasi dapat diambil tiap bulan (± 18,5%-19,5%)
- Dana investasi dapat diambil kembali apabila investor mengundurkan diri
- Dana investasi dikelola secara syariah
Profil
KOPERASI LANGIT BIRU yang dulunya
dikenal dengan PT. Transindo Jaya Komara (PT. TJK) dengan Akte Notaris
H. Feby Rubein Hidayat SH No. AHU. 0006152.AH.01.09. Tahun 2011 adalah
perusahaan konvensional yang sudah berdiri 2 tahun dan bergerak khusus
mengelola daging sapi. dan air mineral dengan merek dagang SAFWA.
Saat ini KOPERASI LANGIT BIRU telah memiliki 62 suplayer pemotongan dan pendistribusian daging sapi serta pusat pendistribusian aie mineral SAFWA. Adalah Ustad Jaya Komara sebagai Direktur utama memiliki pengalaman 16 Tahun dalam pengelolaan daging sapi. Ustad yang selalu berpenampilan sederhana dan apa adanya ini memiliki visi misi besar untuk kesejahteraan bersama khususnya Umat Islam. Untuk mengembangkan usahanya ini Ustad jaya Komara pada awalnya hanya menggandeng masyarakat sekitar saja untuk ikut serta menikmati keuntungan hasil usaha daging sapinya.
Saat ini KOPERASI LANGIT BIRU telah memiliki 62 suplayer pemotongan dan pendistribusian daging sapi serta pusat pendistribusian aie mineral SAFWA. Adalah Ustad Jaya Komara sebagai Direktur utama memiliki pengalaman 16 Tahun dalam pengelolaan daging sapi. Ustad yang selalu berpenampilan sederhana dan apa adanya ini memiliki visi misi besar untuk kesejahteraan bersama khususnya Umat Islam. Untuk mengembangkan usahanya ini Ustad jaya Komara pada awalnya hanya menggandeng masyarakat sekitar saja untuk ikut serta menikmati keuntungan hasil usaha daging sapinya.
Berawal
dari pandanganya terhadap strata kehidupan masyarakat Indonesia dimana
yang kaya makin kaya dan yang miskin tetap miskin. Maka tercetuslah ide
kreatif untuk pengembangan usahanya dengan mengikutsertakan masyarakat
pada umumnya. Pada awalnya hanya diadakan arisan daging untuk masyarakat
sekitar saja, yang hasilnya dibagikan tiap lebaran haji baik berupa
keuntungan berupa uang dan daging sapi itu sendiri, hal ini sudah
dilakukan oleh ustad jaya komara sebelum KOPERASI LANGIT BIRU resmi
berdiri.
Ustad yang hobi bersedekah
daging sapi ini lebih senang menggandeng masyarakat sekitar dengan
system bagi hasil dari pada harus pinjam uang ke bank untuk pengembangan
usahanya. Saat tertulisnya resume ini KOPERASI LANGIT BIRU telah
memiliki lebih dari 25.000 investor yang ikut ambil andil memperbesar
sayap KOPERASI LANGIT BIRU sekaligus mendapatkan provit yang
menguntungkan bila dibandingkan dengan usaha konvensionalnya yang lain.
penipuannnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnn
BalasHapus